Cerpen, Markum Mengejar Lailatul Qadar - Mau membaca cerpen tentang malam lailatul qodar? Mungkin karya cerita pendek berikut ini bisa menjadi salah satu referensi untuk anda semua. Sesuai judulnya, isi ceritanya membuat bertanya-tanya apakah yang dilakukan oleh si "markum" tersebut.
Cerpen kali ini adalah cerpen republika yang berjudul markum mengejar lailatul qadar. Cerpen ini seru banget loe, pesan moralnya itu sangat dalem. Cerita pendek ini merupakan salah satu cerita yang di tulis oleh Zaenal Radar.
Zaenal Radar T. menulis cerita dan skenario teve. Bukunya yang telah terbit; Harga Kematian (2003), Airmata Laki-laki (2004). Bergiat di Bengkel Sastra Pamulang. Blog http://toekangketik.multiply.com.
Bagi rekan semua yang ingin membaca berbagai karya dari penulis ini tentu bisa langsung mengunjungi situs beliau yang telah di sebutkan di atas. Untuk cerpen ini pun demikian.
Karena yang akan disampaikan disini bukan cerpen secara keseluruhan melainkan hanya beberapa nukilan dan beberapa pandangan yang bisa disampaikan oleh saya pribadi sebagai pembaca.
Seperti kita tahu, karya cerita pendek seperti ini selain bisa kita gunakan sebagai bahan bacaan dan hiburan tentu bisa juga dijadikan sebagai bahan belajar.
Belajar disini dapat melalui menelaah pesan-pesan moral yang disampaikan penulis dalam cerita tersebut. Selain itu bisa juga melalui pembelajaran tantang cerpen misalnya dari analisa unsur intrinsik cerpen dan juga analisa unsur ekstrinsik-nya sekaligus.
Selain Cerpen, Markum Mengejar Lailatul Qadar ini tentu masih banyak pembahasan tentang cerita pendek lainnya yang sudah berikan dalam situs tugas ini.
Tentunya diharapkan dengan adanya satu tambahan pembahasan mengenai cerpen ini maka kita bisa mendapatkan lebih banyak bahan kajian dan referensi. Baiklah, sebelum lebih lanjut tentang cerpen tersebut silahkan cek dulu beberapa cerita pendek lainnya dalam daftar berikut:
1) Cerpen bahasa inggris new religion
2) Cerpen persahabatan semangat roti isi keju
3) Contoh cerpen singkat aida kreol
Itu beberapa cerita lain yang juga bisa kita analisa dan juga bisa kita baca untuk hiburan. Sekarang bagi yang ingin melihat sekilas bagaimana cerpen ini silahkan langsung baca cuplikannya. Mohon maaf karena ceritanya tidak dimuat semuanya.
Bagi rekan semua yang ingin membaca berbagai karya dari penulis ini tentu bisa langsung mengunjungi situs beliau yang telah di sebutkan di atas. Untuk cerpen ini pun demikian.
Karena yang akan disampaikan disini bukan cerpen secara keseluruhan melainkan hanya beberapa nukilan dan beberapa pandangan yang bisa disampaikan oleh saya pribadi sebagai pembaca.
Seperti kita tahu, karya cerita pendek seperti ini selain bisa kita gunakan sebagai bahan bacaan dan hiburan tentu bisa juga dijadikan sebagai bahan belajar.
Belajar disini dapat melalui menelaah pesan-pesan moral yang disampaikan penulis dalam cerita tersebut. Selain itu bisa juga melalui pembelajaran tantang cerpen misalnya dari analisa unsur intrinsik cerpen dan juga analisa unsur ekstrinsik-nya sekaligus.
Selain Cerpen, Markum Mengejar Lailatul Qadar ini tentu masih banyak pembahasan tentang cerita pendek lainnya yang sudah berikan dalam situs tugas ini.
Tentunya diharapkan dengan adanya satu tambahan pembahasan mengenai cerpen ini maka kita bisa mendapatkan lebih banyak bahan kajian dan referensi. Baiklah, sebelum lebih lanjut tentang cerpen tersebut silahkan cek dulu beberapa cerita pendek lainnya dalam daftar berikut:
1) Cerpen bahasa inggris new religion
2) Cerpen persahabatan semangat roti isi keju
3) Contoh cerpen singkat aida kreol
Itu beberapa cerita lain yang juga bisa kita analisa dan juga bisa kita baca untuk hiburan. Sekarang bagi yang ingin melihat sekilas bagaimana cerpen ini silahkan langsung baca cuplikannya. Mohon maaf karena ceritanya tidak dimuat semuanya.
Markum Mengejar Lailatul Qadar
Cerpen Zaenal Radar T. (Republika, 5 Agustus 2012)
MARKUM yakin dan percaya, bahwa di dalam bulan
Ramadhan ini ada sebuah malam yang lebih baik daripada malam seribu bulan,
yakni malam lailatul qadar. Seperti yang pernah ia dengar dari
Ustad Sahroni, seorang ustad yang menjadi penceramah di masjidnya.
Markum penasaran, kapan kira-kira malam lailatul
qadar itu datang. Untuk itulah ia ingin menanyakan lebih detil lagi
pada Ustad Sahroni. Sore hari, sebelum buka puasa, Markum mendatangi masjid
untuk bertemu beliau.
“Tad, kira-kira kapan malam lailatul qadar itu
datang. Apakah malam ini, atau besok? Tolonglah ustad kasih tahu ke saya. Saya
ingin sekali bertemu dengannya….”
Ustad Sahroni tersenyum mendengar pertanyaan Markum, “Kum,nggak ada
yang tahu kapan datangnya malam lailatul qadar. Saya sendiri juga nggak tahu….”
“Lho, ustad kan pernah bilang, kalo malam lailatul
qadar itu terjadi pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan.
Tolonglah ustad, kasih tahu saya. Atau jangan-jangan Pak Ustad merahasiakannya,
supaya Ustad sendiri yang tahu dan bertemu dengannya…?”
Ada ada aja ya cerpennya, tapi bagus kan? Penasaran dengan Cerpen, Markum Mengejar Lailatul Qadar ini, tenang aja, sobat dapat membacanya dirumah kok tapi jangan lupa cerpen markum ini disalin dulu melalui pintu yang ada. Kalau sudah baca ceritanya jangan lupa bagi-bagi ya soalnya saya sendiri belum membacanya hee e e. Semoga bermanfaat...